Tulang Rusuk Pria Hilang Satu?

“Wanita terbuat dari tulang rusuk pria” Ingat siapa wanita pertama yang diciptakan oleh Allah SWT? Yapp.. Ibu Hawa, istri Nabi Adam AS Konon begini ceritanya :

Nabi Adam AS merupakan manusia pertama yang diciptakan oleh Allah SWT. Lalu Allah mengambil satu tulang rusuk Nabi Adam untuk menciptakan seorang wanita sebagai teman hidupnya di dunia, yaitu Ibu Hawa.

Membahas masalah ini, banyak terbesit pertanyaan-pertanyaan dalam diri kita. Jika memang wanita terbuat dari tulang rusuk pria, pertanyaannya adalah :
1. Apakah nyatanya tulang rusuk pria berjumlah kurang satu dari tulang rusuk wanita?
2. Mengapa harus tulang rusuk? Kan masih ada tulang-tulang lain??
3. Dan yang terakhir, bukankah manusia diciptakan Allah SWT dari tanah?

Jalan-jalan di rumah mbah Google (alias googling), saya menemukan banyak sekali argumentasi yang berbeda-beda dan membuat saya bingung manakah jawaban yang paling tepat (?)

Setelah buka-baca-tutup-buka-baca-tutup-buka-baca-tutup-...
Inilah jawaban yang saya dapatkan :

Manusia merupakan ciptaan Allah yang paling sempurna dan paling tinggi derajatnya diantara ciptaan Allah yang lainnya. Mengapa tulang rusuk? Wanita diambil dari tulang rusuk pria dimaksudkan agar wanita bisa menjadi penolong bagi pria, dan dengan letaknya rusuk di tengah, tidak di kepala (atas), atau kaki (bawah) agar wanita tetap sederajat yang dengan pria. Jadi tidak lebih tinggi atau tidak lebih rendah. Jadi dengan sejajarnya derajat wanita maka lebih mudah wanita untuk menjadi pendukung bagi pria.

“ Wanita diciptakan dari tulang rusuk, agar mereka dekat dengan hati untuk dikasihi,dekat dengan lengan untuk dilindungi, tidak dari tulang kaki untuk diinjak-injak, tidak dari tulang kepala untuk disanjung-sanjung”

Di sebuah tulisan “Perempuan dijadikan dari tulang rusuk ?”, Ustadz H.M. Nur Abdurrahman berkata bahwa “menurut ayat Kawniyah, jumlah tulang rusuk laki-laki yang sebelah kanan sama banyak dengan jumlah yang sebelah kiri. Apabila Siti Hawa dijadikan dari salah satu tulang rusuk Adam, maka tentu ada satu tulang rusuk Adam yang berkurang di sebelah kanan atau sebelah kiri, yang akan menurun menjadi warisan anak cucu Adam.”

Ada sebuah dalil yang menyatakan bahwa wanita bersifat seperti tulang rusuk, bukan berasal dari tulang rusuk. Hadis yang menyatakan bahwa wanita terbuat dari tulang rusuk itu bukanlah benar-benar tulang rusuk melainkan hanya perumpamaan.

Ini nih dalilnya :
“nasihatilah kepada perempuan-perempuan kalian dengan kebaikan, sebab mereka diciptakan bersifat seperti tulang rusuk. Sesungguhnya tulang rusuk yang paling bengkok adalah yang paling atas. Jika kalian memaksa/berkeras untuk meluruskannya, niscaya ia akan patah. Namun jika kalian biarkan, mereka akan senantiasa bengkok, maka berwasiatlah/nasihatilah dengan kebaikan kepada perempuan-perempuan.” -H.R. Bukhari&Muslim-

Kesimpulannya : Wanita diumpamakan seperti tulang rusuk, bukan berasal dari tulang rusuk. Oleh karena itu, pernyataan “Wanita terbuat dari tulang rusuk pria” merupakan pernyataan yang salah. Dan, Siti Hawa bukan diciptakan dari tulang rusuk Nabi Adam AS, melainkan diciptakan dari tanah.

Sumber : Majalah Dunia